Skip to main content

Kenangan Kelopak Kenanga

Aku teringat pada melati
Tempat di mana kita sembunyi
Ranum sedapnya mewarnai hari
Teringat pula pada soka
Yang kita petik kala senja
Untuk mendapatkan setitik madu darinya
Berlomba-lomba bersama limpapas bersayap dikara
Juga pada bunga-bunga teratai
Di telaga yang kita selami
Saat hujan renik turun ke bumi
Ingatkah juga kau pada mawar-mawar rupawan
Yang kita temui di jalan setapak hutan
Kau hadirkan menjadi rangkaian bundar menawan
'Tuk kau letakkan di kepalaku kala kita saling beriringan
Ingatkah juga kau pada angrek
Bunga elok yang pantang dipetik
Namun, tetap kita petik
Ketika di langit merebak nyanyian jangkrik
Ingatkah kau pada kamboja
Bunga yang kita petik di tepi pusara
Yang kau sematkan padaku di daun telinga
Namun, kesukaanku adalah kenanga
Bunga ranum tempat kita tertawa
Membekas kenangan tiap kelopaknya
Bunga tempat kita berjumpa
Lapak kita bersuka ria
Tempat kita sejenak menjeda
Mengukir kesan elok tiap kelopaknya
Juga tempat terakhir kita bersama
Sebelum kelopak kenanga itu membasuh tubuhmu bersama kelopak lainnya yang sesak akan kenangan
Kelopak matamu sudah terpejamkan
Kini kusaksikan perpisahan
Namun, aku yakin suatu hari nanti kita pasti 'kan bertemu
Jangan bosan di sana tanpaku
Kuharap kau sabar menantiku yang masih lama menyusulmu
Selamat jalan teman kecilku
Kenangan bersamamu tak 'kan lekang oleh waktu.

Nama : Ara Salsabila
Username : @MidnightSky00

Comments

Popular posts from this blog

Kangen Ibu

Malam ini adalah malam hari raya Idul Adha. Takbir bergema dimana-mana termasuk masjid depan rumah. Semua terlihat ramai, bergembira menyambutnya. Temen-temen banyak pulang kampung juga karena liburan yang lumayan lama sabtu-senin, mayanlah 3 hari. Merasakan hangatnya berkumpul dengan keluarga mereka. Entah kenapa malam ini gema takbir membuatku kangen dengan almh.ibu.. ibu sudah kembali ke tempat Allah yang kuharap adalah tempat terindah di sisi-Nya. Beliau meninggal tepat dibulan September 2012, dibulan yang sama dengan sekarang yaitu September 2016. 4 tahun sudah hariku tanpa beliau. Ibu adalah wanita terhebat yang ada dalam hidupku. Wanita tegar, sahabat, wanita tercantik, chef terhebat, guru terbaik untukku. Aku rindu bau masakkanmu yang selalu tercium sedap dari halaman depan rumah setiap pulang sekolah buk.. Rindu tidur dipelukkanmu, rindu usapan tanganmu dikepalaku, rindu mie instan buatan ibu khas untuk sarapanku yang entah kenapa selalu terasa istimewa dilidahku. Ibu

Orang Terdekatku

Hari ini aku ingin memperkenalkan keluarga keduaku. Mereka saudari, sahabat, rekan kerja dan teman saya tercinta. Kami yang disatukan oleh takdir Allah. saling mengingatkan dalam semua hal kebaikkan, mengingatkan sholat, saling berbagi susah, senang, sandaran, makanan, minuman, uang, bahkan sandal. Saling bantu pekerjaan, tidur, PKUZ ulangi inputan bareng-bareng, melakukan hal gila bersama. :) Diatas ada mbak Amel, dia sudahku anggap seperti saudariku sendiri, kakak perempuanku. Orangnya baik, islamnya kaffah, anaknya rame. Dia sendiri temen MTS nya suamiku. Dia dikantor bagian faktur. Kami setiap bulan rutin melakukan perjalanan keluar kota bersama sampai sampai tak jarang kami harus kesasar bareng. Dia juga sering membantuku jika ada masalah di program komputer. Jalan-jalan bareng, cari-cari masjid yang bagus berdua. Kemudian, disini ada khanifatul atau ifa, dia bagian kasir. Dia anaknya asik. Seneng jajan, apalagi waktu kami ke bank. Tiada hari tanpa yang namanya jajan.. Entah itu s

Pengalaman Ruqiah Mandiri

https://m.youtube.com/watch?v=uvTzEOohK2E Diatas adalah link download ruqiah mandiri 7 menit bersama ustd. Adam Amrullah. Saya mau bercerita sedikit tentang pengalaman saya mencoba ruqiah mandiri. biasanya dikantor jam sore setelah sholat ashar itu agak santai buat kami.(saya, amel& ifa). Iseng-iseng mbak amel menunjukkan video yang ditandai suaminya lewat facebook, mungkin gara-gara saya beberapa bulan ini lagi cari-cari info masjid di semarang yang ngadain ruqiah masal tapi gak nemu-nemu, jadinya saya langsung tertarik melihat video yang ditunjukkan, maka bersiaplah kami menonton video tersebut. Ada mbak ifa sebelah kiri, ditengah mbak amel dan saya di samping kanan mereka. Kami ndeprok/duduk dilantai seketika dengan menyiapkan plastik jikalau sampai kami tiba-tiba muntah.(karena baru dengar pengarahannya saja saya sudah merasakan pusing). Pertama ada pengarahan singkat dari ustd.Adam, seperti mengusap-usap perut dan dada saat pembacaan ayat suci dengan khusyuk, kemudi